Ringkasan Pengolahan Bahan Pangan ||
hai, welcome to my blog 🖐🏻
Pada blog kali ini kita akan sama sama mempelajari pengolahan bahan pangan menjadi makanan khas daerah setempat. Untuk itu kita harus tau apa itu yang dimaksud dengan pengolahan bahan pangan, apa itu serealia, umbi, dan olahan pangan setengah jadi. SEMANGAT 👍👍👍
A. PENGERTIAN
- Pengolahan bahan pangan adalah suatu kegiatan mengubah bahan mentah menjadi bahan makanan siap dikonsumsi atau menjadi bahan setengah jadidengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan memperpanjang masa simpan bahan pangan
- Serealia adalah jenis tanaman golongan padi-padian atau rumput-rumputan (gramineae) yang dibudidayakan untuk menghasilkan bulir-bulir berisi biji-bijian sebagai sumber karbohidrat atau pati.
- Umbi adalah organ tumbuhan yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk (pembengkakan) sebagai akibat perubahan fungsinya. Organ yang membentuk umbi terutama batang, akar, atau modifikasinya
- olahan bahan pangan setengah jadi sering disebut juga sebagai "produk pangan primer" adalah mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan, baik penawetan secara kimia, fisika, ataupun mikrobiologi, menjadi aneka ragam olahan pangan setengah jadi, yang selanjutnya digunakan sebagai bahan baku pangan. Bahan pangan setengah jadi memiliki nilai ekonomi lebih tinggi, karen dapat memiliki umur simpan yang leih panjang dan dapat diolah secara cepat sesuai kebutuhan.
Menurut teori kebutuhan Maslow, pangan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia (basic needs). Oleh karenanya, pemenuhan terhadap pangan menjadi hal mutlak jika manusia ingin tetap bisa menjaga keberlangsungan hidupnya.
Namun, sekarang hal tersebut sudah berkembang. Saat ini pangan telah menjadi sebuah gaya hidup baru di kalangan masyarakat, bukan lagi produk konsumsi untuk memenuhi kebutuhan biologis manusia semata. Pangan berubah menjadi sebuah industri kuliner yang tidak hanya memberikan cita rasa, juga kebutuhan lain manusia untuk bersosialisasi maupun beraktualisasi.
tidak mengherankan jika industri kulinersaat ini tumbuh sangat subur. beberapa hal yang mengindikasikannya adalah pola konsumsi masyarakat yang mulai bergeser ke masakan dan minumanjadi, serta jumlah usaha makanan atau restoran terus meningkat.
Secara umum, mengolah bahan pangan serealia dan umbi menjadi produk olahan pangan setengah jadi dihasilkan jenis produk dengan berbagai bentuk yaitu:
- Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk pipih tebal atau tipis, contoh produk pangan setengah jadi dari serealia antara lain: kerupuk gendar, rengginang, emping jagung, kerupuk bawang, bihun, dan mie. Contoh dari umbi antara lain: kerupuk tette, keripik singkong, sawut/gaplek ubi jalar, gaplek ubi kayu, dan kentang beku. produk pangan setengah jadi dari serealia dan umbi biasanya seperti: kerupuk, keripik dan kentang beku biasanya diolah menjadi makanan khas melalui teknik menggoreng dengan menggunakan minyak, sedangkan produk seperti sawut/gaplek ubi jalar dan ubi kayu diolah dengan berbagai teknik seperti: dikukus, direbus, maupun digoreng.
- Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk butiran beras, contoh produk pangan setengah jadi dari serealia antara lain: beras/beras instan, beras jagung, jagung pipil kering dan beku, aneka butiran oat, aneka pasta, dan beras/biji sorgum. Dari bahan umbi yaitu: tiwul instan dan beras singkong. sedangkan dari bahan kacang-kacangan antara lain: kacang hijau, kacang tanah, dan kacang kedelai. Beras, beras jagung, aneka pasta, butiran oat, dan beras/biji sorgum biasanya diolah dengan cara dikukus atau direbus. Sedangkan jagung pipil kering diolah dengan berbagai teknik dipanaskan. prosuk dari kacang-kacangan biasanya diolah dengan cara digoreng atau dipanaskan dengan oven.
- Olahan pangan setengah jadi dengan bentuk butiran halus, contoh produk olahan pangan setengah jadi dengan bentuk butian halus dari serealia antara lain: tepung beras, tepung maizena, tepung terigu, dan tepung sorgum. Contoh produk dari umbi yaitu: tepung ubi jalar, tepung tapioka, tapung talas, dan tepung kentang. Produk dari serealia, umbi, dan kacang-kacangan ini dapat diolah dengan berbagai teknik menjadi makanan khas daerah seperti: jenang (Jawa), kue adee singkong (Meureudu), bolu dan lepet (Jawa), donat, brownies, dan lain lain.
C. FUNGSI MAKANAN
makanan dibutuhkan manusia untuk kelangsungan hidupnya. makanan yang masuk ke dalam tubuh selain untuk menjaga kesehatan, digunakan untuk proses pertumbuhan, mengganti sel-sel yang rusak, dan persediaan energi agar proses-proses biokimiawi dalam tubuh tetap berjalan sebagaimana mestinya.
cukup tidaknya nilai gizi makanan yang dikonsumsi secara kuantitatif dapat diperkirakan dari nilai energi (kalori) yang dikandungnya. Kalori adalah satua unit yang digunakan untuk mengukur nilai energi yang diperoleh tubuh ketika mengonsumsi makanan/minuman.
berdasarkan kegunaannya bagi tubuh zat gizi dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok sebagai berikut:
- kelompok zat gizi penghasil tenaga (karbohidrat) contoh makanan yang menjadi sumber karbohidrat yaitu: beras, jagung, gandum, roti, mie, makroni, bihun, kentang, singkong, ubi talas, umbi-umbian, tepung-tepungan, gula, dan minyak
- kelompok zat gizi pembangun sel (protein) contoh makanan penghasil protein yaitu: telur, ikan, udang, susu, serta kacang-kacangan.
- kelompok zat gizi pengatur dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. zat pengatur banyak terdapat didalam buah-buahan dan sayur-sayuran berwarna kuning, jingga, dan merah.
sumber: Buku Paket Prakarya Kelas VIII edisi revisi 2017
semoga bermanfaat 😅
jangan lupa kirimkan komentar kalian yaa, sekian, terima kasih 💙
Komentar
Posting Komentar